Dampak Aksi Warga, PT STM Alami Kerugian 1 Miliar Dan Hentikan Aktifitas
DOMPU, DOMPUPOST COM
Inilah dampak yang ditimbulkan akibat aksi anarkis yang terjadi yang dilakukan kelompok warga di kantor STM Jumat (1/11).
Ekses dari aksi anarkis itu, pihak PT STM mengalami kerugian sebanyak Rp. 1 Milyar Rupiah sehingga mendorong manajemen STM melakukan tinjauan menyeluruh terhadap proses keamanan. Demikian disampaikan oleh Principal Communication, PT STM, Cindy Elsa Sabtu (2/11).
“Demi mengedepankan keamanan dan keselamatan seluruh personel, kami hentikan sementara semua aktifitas minimal 10 hari.”kata Cindy Elsa, seraya menambahkan personel non-esensial akan dipulangkan ke rumah dan aktifitas esensial akan tetap dilanjutkan dengan langkah-langkah keamanan yang ketat.
Dengan adanya kejadian dan kerugian yang ditimbulkan itulah kata Cindy, mendorong pihak STM melakukan peninjauan menyeluruh terhadap proses keamanan PT STM. Sementara untuk individu yang sebelumnya ditangkap oleh polisi masih dalam tahanan, dan pihak manajemen sepenuhnya percayakan kepada kepolisian, pengadilan dan sistim hukum untuk menegakan keadilan.
Karena itu Cindy, mengajak seluruh elemen masyarakat ikut bersama-sama menjaga suasana rukun, tertib dan kondusif.
“Kami sampaikan apresiasi tertinggi kepada kepolisian, TNI, tokoh masyarakat, tokoh agama serta pimpinan muspika setempat atas dukungannya yang tiada henti,” ujar Cindy Elsa.
Setelah periode 10 hari, pihak manajemen STM akan menilai situasi dan mengambil keputusan serta langkah-langkah selanjutnya terkait operasi.
Sementara itu Dr. Muhdar, salah seorang Dosen di STKIP Dompu, berharap semoga segera dilakukan pendalaman yang serius apa sebenarnya akar masalahnya yang terjadi.
Karena menurutnya, jika dibiarkan berlanjut maka anarkis akan menjadi satu-satunya pilihan masyarakat dalam mengambil tindakan disetiap persoalan yang dihadapi.
Ditempat terpisah Pjs Bupati Dompu, Baiq Nelly Yuniarti, mengatakan saat acara simposium Pemuda yang dilakukan oleh Majelis Rayon KAHMI di Kecamatan, Kilo bahwa STM itu selain sebuah perusahaan pertambangan yang berinvestasi melakukan usaha, ia juga harus dilihat sebagai pasar. (jun)
